Pulpit rock

Senin, 07 Mei 2012

LOPER LAPER, Pahlawan Tanpa Tanda Tanya

By: Unknown On: 13.26
  • Share The Gag

  • Dunia informasi kini memasuki era yang dahsyat. Media konvensional (cetak) babak-beluk menahan serudukan media digital yang kian 'mengamuk'. Tehnologi pengunduh seperti i-pad atau tablet dan lainnya semakin riuh menyoraki pergelutan di zaman milenium ini. Akankah media cetak bakal mati? Jawabnya 'Belum Tentu'. Media konvensional seperti koran, majalah bahkan buku bisa ngeles dengan menstransformasikan dirinya atau juga ngkloningkan wujudnya menjadi 'roh digital' alias membubuhkan gelarnya menjadi .com, .net, .co.id dll. Tapi yang jelas LOPER bakal mati..

    Kita mungkin lupa siapa Loper.. Dulu mereka pejuang, ujung tombak dari sebuah media. Berbagai bujuk rayu, intimidasi, bonus retur, ajakan makan malam, sampai persekongkolan merubuhkan penerbit lain menjadi sebuah harga kemitraan yang sangat penting antara penerbit dan agen (loper). Tapi kini mereka terlupakan, dilupakan atau mungkin gak ingat sama sekali.. karena penerbit sibuk mengejar tehnologi yang mumpuni melawan revolusi digital.